Freight Forwarding: Pengertian, Tugas, dan Manfaatnya

Bisnis modern tidak bisa lepas dari sistem logistik yang efisien. Salah satu pilar utamanya adalah freight forwarding. Apakah Anda tahu apa itu jasa freight forwarding dan bagaimana peranannya dalam dunia bisnis?

Pelajari lebih dalam mengenai pengertian, tugas, jenis, serta manfaatnya untuk bisnis Anda. Ikuti artikel ini untuk memahami kenapa Anda harus mempertimbangkan menggunakan jasa freight forwarding dalam pengelolaan logistik bisnis.

Apa Itu Freight Forwarding?

Freight forwarding adalah layanan yang menyediakan solusi untuk pengelolaan transportasi barang. Dalam hal ini, perusahaan freight forwarding bertindak sebagai perantara antara pengirim dan perusahaan transportasi. Layanan ini melibatkan berbagai kegiatan logistik yang meliputi pemilihan rute, pengurusan dokumen pengiriman, hingga penyimpanan dan pengiriman barang.

Menurut Permenhub No. 49/2017, freight forwarding di Indonesia diatur sebagai kegiatan yang berfokus pada pengelolaan transportasi barang baik dalam negeri maupun antarnegara. Perbedaan yang paling mencolok antara freight forwarding dan layanan pengiriman biasa adalah cakupan layanan yang lebih luas.

Freight forwarding tidak hanya mengurusi pengiriman barang, tetapi juga penyimpanan, pengepakan (packing), sorting barang, dan pengurusan berbagai dokumen yang diperlukan seperti bill of lading, letter of credit (LC), dan dokumen bea cukai.

Baca Juga: Perbedaan Freight Forwarding dan Logistik Secara Lengkap

Jenis-Jenis Freight Forwarding

Freight forwarding di Indonesia dibagi menjadi beberapa kategori, tergantung pada cakupan layanan dan wilayah operasinya. Berikut adalah jenis-jenisnya:

1. Forwarder Internasional

Forwarder internasional berfokus pada pengiriman barang antarnegara. Layanan mereka mencakup berbagai aspek pengiriman internasional, termasuk pengurusan FIATA Bill of Lading (B/L) yang menjadi salah satu syarat utama dalam pengiriman internasional. Mereka juga menyediakan berbagai sarana prasarana pengiriman seperti moda transportasi udara, laut, atau darat.

2. Forwarder Domestik

Forwarder domestik berbeda dengan forwarder internasional. Mereka fokus pada pengiriman barang dalam wilayah domestik atau antarnegara tetapi tidak dapat mengeluarkan FIATA B/L secara independen. Meskipun demikian, mereka tetap memiliki keahlian dalam mengurus pengiriman barang, terutama untuk tujuan pengiriman ke negara-negara terdekat.

3. Forwarder Lokal

Forwarder lokal menyediakan layanan pengiriman hanya dalam cakupan wilayah lokal saja, baik untuk pengiriman antar kota maupun antar daerah dalam negara yang sama. Mereka memiliki kemampuan untuk mengurus dokumen yang lebih sederhana seperti EMKA, EMKL, dan EMKU, namun terbatas pada pengiriman domestik.

Baca Juga: Freight Out Adalah Istilah dalam Bisnis Logistik: Pelajari Lebih Lanjut

Tugas Utama Perusahaan Freight Forwarding

Perusahaan freight forwarding memiliki beragam tugas yang memudahkan proses pengiriman barang secara efisien dan efektif. Berikut adalah tugas utama yang dijalankan oleh perusahaan ini:

1. Pemilihan Rute dan Moda Transportasi

Forwarder bertanggung jawab untuk menentukan rute pengiriman yang paling efisien. Mereka akan memilih moda transportasi yang paling cocok, apakah itu melalui jalur darat, laut, atau udara. Keputusan ini mempertimbangkan waktu pengiriman, biaya, dan efisiensi operasional.

Sebagai contoh, pengiriman barang internasional dengan waktu yang sensitif mungkin lebih memilih transportasi udara meskipun biayanya lebih tinggi.

2. Pengurusan Dokumen Pengiriman

Proses pengiriman tidak hanya soal mengirim barang dari satu tempat ke tempat lain. Setiap pengiriman memerlukan serangkaian dokumen penting. Mulai dari Bill of Lading (B/L) untuk pengiriman laut, Letter of Credit (LC) untuk transaksi internasional, hingga pengurusan dokumen bea cukai.

Freight forwarder memastikan bahwa semua dokumen tersebut lengkap dan tepat agar pengiriman berjalan lancar, terutama pada pengiriman internasional yang melibatkan banyak pihak.

3. Penerimaan dan Penyimpanan Barang

Setelah barang diterima, forwarder akan memeriksa barang tersebut untuk memastikan tidak ada kerusakan. Selanjutnya, barang akan disimpan di gudang (warehouse) hingga siap untuk pengiriman. Penyimpanan ini memastikan barang aman dari kerusakan sebelum diproses lebih lanjut. Pengemasan ulang atau sorting barang juga merupakan bagian dari tugas mereka.

4. Pengelolaan Klaim dan Biaya Lainnya

Jika barang mengalami kerusakan atau kehilangan selama proses pengiriman, forwarder akan mengelola klaim yang diperlukan untuk memperoleh ganti rugi. Selain itu, mereka juga menangani biaya terkait pengiriman, seperti biaya handling, biaya pengiriman (freight), serta pajak yang dikenakan oleh pihak bea cukai.

Baca Juga: Apa Itu Sea Freight? Definisi, Jenis, dan Biayanya

Manfaat Freight Forwarding Untuk Bisnis

Menggunakan jasa freight forwarding memiliki banyak manfaat bagi perusahaan, terutama dalam mempercepat pengiriman barang dan mengoptimalkan biaya logistik. Berikut beberapa manfaat yang dapat dirasakan bisnis Anda:

1. Mempercepat Proses Pengiriman

Salah satu keuntungan utama dari menggunakan jasa freight forwarding adalah percepatan proses pengiriman. Dengan pengalaman dan jaringan internasional yang luas, jasa freight forwarding dapat membantu memotong durasi pengiriman barang secara signifikan dibandingkan pengiriman mandiri.

Mereka memiliki akses ke rute dan transportasi yang lebih efisien, serta dapat mengatur semua aspek pengiriman untuk memastikan barang sampai lebih cepat.

2. Mengurangi Biaya dan Waktu

Freight forwarding juga dapat mengurangi biaya pengiriman yang biasanya timbul jika pengiriman dilakukan tanpa bantuan. Pengurusan dokumen yang efisien dan pemilihan rute serta moda transportasi yang tepat membantu mengurangi biaya dan waktu yang dibutuhkan untuk pengiriman barang.

Proses yang lebih terorganisir juga mengurangi risiko kesalahan atau biaya tambahan yang mungkin timbul dari pengiriman yang tidak efisien.

3. Mempermudah Pengiriman Internasional

Untuk perusahaan yang sering melakukan pengiriman lintas negara, freight forwarding sangat memudahkan proses pengiriman internasional. Dari mengurus dokumen impor-ekspor hingga memastikan semua perizinan dan pajak bea cukai terpenuhi, forwarder memberikan solusi untuk mengelola seluruh rantai pasokan pengiriman internasional dengan lebih mudah dan cepat.

Selain itu, mereka juga memastikan barang tiba di tujuan dengan aman, terlepas dari berbagai tantangan yang mungkin ada di sepanjang perjalanan.

4. Mendukung UKM dan Perusahaan E-Commerce

Freight forwarding bukan hanya menguntungkan perusahaan besar. Bagi UKM dan bisnis e-commerce, jasa ini juga sangat penting. Dengan menggunakan jasa freight forwarding, mereka bisa memperoleh tarif yang lebih kompetitif, mengurangi biaya pengiriman, dan dapat mengirimkan produk ke pelanggan di luar negeri dengan mudah. Hal ini sangat berguna untuk memperluas pasar dan meningkatkan daya saing.

Baca Juga: Mengenal Air Freight: Definisi, Keunggulan, dan Prosesnya

Pilih Freight Forwarding untuk Solusi Logistik Bisnis Anda

Freight forwarding bukan hanya soal pengiriman barang dari satu titik ke titik lain. Ini adalah layanan yang menggabungkan efisiensi, pengelolaan dokumen, dan pemilihan rute terbaik, yang semuanya berperan penting dalam kelancaran rantai pasokan Anda.

Di GAIA Kargo, kami menyediakan solusi logistik lengkap, mulai dari pengurusan dokumen ekspor-impor, pengiriman internasional, hingga layanan pergudangan dan distribusi. Kami memahami bahwa setiap bisnis memiliki kebutuhan unik, dan itulah sebabnya kami menawarkan layanan yang dapat disesuaikan untuk memastikan setiap pengiriman Anda berjalan lancar dan tepat waktu.

Apakah Anda siap untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan logistik bisnis Anda? GAIA Kargo siap membantu Anda dengan pendekatan yang fleksibel dan inovatif, memberikan solusi logistik yang dapat diandalkan, sesuai dengan kebutuhan spesifik bisnis Anda.

Hubungi kami hari ini untuk solusi logistik yang tepat untuk Anda!